Perbedaan Digital Printing dan Airbrush untuk Motor

Modifikasi kendaraan bermotor saat ini sangat digemari oleh kalangan para remaja yang ingin mendandani motornya agar tampak lebih trendi, terutama pada costom warna. Karena pada umumnya kendaraan keluaran pabrik warnanya masih setandar, sehingga sebagian orang yang ingin tampil beda kendaraanya dimodifikasi sedemikian rupa agar tampilannya lebih menarik. Sekarang ini sudah banyak berbagai macam costum motor mulai dari costum airbrush sampai digital printing. Tergantung buget yang dimiliki karena diantara kedua itu ada kelebihan dan kekurangannya masing-masing, serta perbedaan teknik dan proses pengerjaanya.

Pada digital printing prosesnya menggunakan mesin printer sebagai pencetak untuk membuat desain gambar pada bahan stiker yang semula polos. Mesin cetak ini mampu mencetak warna maupun gambar sesuai yang diinginkan dan dengan proses pengerjaan yang singkat. Setelah desain dicetak pada mesin printer selanjutnya stiker ini di potong sesuai pola dan ditempelkan pada motor yang akan di costum. Kelebihan costum motor dengan proses digital printing adalah waktu pengerjaan lebih singkat, desain sesuai keinginan baik grafis maupun foto 3 demensi, biaya lebih murah. Sedangkan kekurangannya warna cepat pudar apa lagi sering kena matahari, warna kurang mengkilat dibandingkan dengan airbrush.

Sedangkan dengan teknik airbrush proses pengerjaan dengan cara manual yaitu langsung melukis pada motor yang akan dicostum. 

Proses pengerjaan dengan teknik airbrush hampir sama dengan teknik pengecatan biasa, yaitu mengecat dengan bantuan tekanan udara dari kompresor. Prosesnya membutuhkan waktu yang cukup lama mulai dari awal sampai akhir (finising). Yaitu mulai dari memisahkan bagian-bagian kendaraan yang akan di airbrush, selanjutnya pembersihan dan pengamplasan setelah selesai pengamplasan dilanjutkan dengan pendempulan pada bidang yang rusak atau tidak rata. Setelah selesai pendempulan dilanjutkan dengan pengecatan dasar, setelah itu baru proses airbrush dikerjakan dengan cara melukis bagian demi bagian sesuai dengan desain atau gambar yang diinginkan. Setelah proses airbrush selesai dilanjutkan dengan finising atau melapisi dengan clear coat, sehingga hasilnya akan tampak kinclong. Kelebihan dari airbrush ini hasilnya lebih halus dan mengkilat, warnanya tahan lama tidak cepat pudar. Sementara kekurangan airbrush pengerjaan yang membutuhkan waktu cukup lama, biaya lebih mahal dari pada digital printing.

Demikianlah perbedaan antara digital printing dan airbrush, diantara keduanya memang ada kelebihan dan kekurangan masing-masing. Sekarang tinggal menyesuaikan antara selera dan dana yang dimiliki. Untuk airbrush sendiri sudah banyak ada kumunitasnya disamping itu sudah sering diadakan kontes motor airbrush yang diikuti oleh para penggemar costum motor airbrush.